BATULICIN – Suasana khidmat dan penuh semangat mewarnai pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-6 Tingkat Kecamatan Teluk Kepayang, Kabupaten Tanah Bumbu. Acara yang dipusatkan di halaman Kantor Camat Teluk Kepayang tersebut secara resmi dibuka pada Rabu (23/7/2025) dengan dihadiri ratusan masyarakat, peserta, serta berbagai tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Camat Teluk Kepayang H. Joni Suwarno, Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif menegaskan bahwa penyelenggaraan MTQN tidak hanya sebatas perlombaan membaca Al-Qur’an, melainkan juga memiliki makna yang jauh lebih mendalam.
“MTQ bukan sekadar ajang menunjukkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan indah, tetapi juga media dakwah, media syiar Islam, serta sarana strategis untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan masyarakat. Dengan MTQ, kita berharap lahir generasi Qurani yang mencintai, memahami, dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an,” ucapnya.
Ajang Melahirkan Generasi Qurani
Bupati menekankan bahwa penyelenggaraan MTQN tingkat kecamatan merupakan bagian dari proses berjenjang untuk menemukan bibit-bibit qari, qariah, hafiz, hafizah, serta mujawwid yang kelak bisa mewakili Kabupaten Tanah Bumbu di tingkat provinsi bahkan nasional.
Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia dan masyarakat Teluk Kepayang yang telah mendukung penuh terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya, upaya seperti ini adalah bentuk nyata dari komitmen masyarakat dalam melestarikan tradisi keagamaan sekaligus memperkokoh identitas keislaman.
“Saya berharap kegiatan ini mampu melahirkan generasi yang bukan hanya unggul secara kompetitif, tetapi juga berakhlak Qurani. Dengan demikian, MTQ tidak hanya menjadi lomba, melainkan wahana untuk memperkuat moral, spiritual, serta persaudaraan umat,” tegasnya.
Pesan untuk Peserta dan Masyarakat
Kepada seluruh peserta, Bupati berpesan agar mengikuti lomba dengan penuh keikhlasan dan niat beribadah.
“Junjung tinggi sportivitas. Niatkan setiap lantunan ayat suci sebagai wujud ibadah kepada Allah SWT, bukan semata-mata mencari kemenangan. Semoga apa yang kalian bacakan menjadi cahaya dan keberkahan, baik untuk diri sendiri maupun masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum MTQN sebagai sarana mempererat silaturahmi, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Kesiapan Jadi Tuan Rumah Tingkat Kabupaten
Menariknya, dalam kesempatan yang sama, Camat Teluk Kepayang H. Joni Suwarno yang juga menjabat sebagai Ketua Umum LPTQ Kecamatan Teluk Kepayang menyatakan kesiapan wilayahnya untuk menjadi tuan rumah MTQN Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2026.
“Apabila ditunjuk, Kecamatan Teluk Kepayang siap menjadi tuan rumah MTQN tingkat Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2026,” ujarnya yang langsung disambut tepuk tangan meriah dan dukungan penuh dari masyarakat serta para pemangku kepentingan yang hadir.
305 Peserta dari 10 Desa Ramaikan MTQN
Pelaksanaan MTQN ke-6 Kecamatan Teluk Kepayang tahun ini diikuti oleh 305 peserta yang merupakan kafilah dari 10 desa se-Kecamatan Teluk Kepayang. Mereka akan bersaing dalam 15 cabang lomba yang digelar selama empat hari, mulai 23 hingga 26 Juli 2025.
Cabang-cabang yang diperlombakan meliputi tilawah, tahfiz, syarhil Qur’an, fahmil Qur’an, kaligrafi, hingga cabang-cabang lain yang menjadi bagian dari kompetisi resmi MTQ. Keikutsertaan peserta dalam jumlah besar ini menjadi bukti nyata antusiasme masyarakat dalam menyemarakkan syiar Islam melalui Al-Qur’an.
UMKM Ikut Meriahkan Gelaran MTQN
Selain perlombaan, pelaksanaan MTQN juga diramaikan dengan hadirnya stand UMKM lokal dari Teluk Kepayang maupun kecamatan lain di Tanah Bumbu. Kehadiran UMKM ini memberikan warna tersendiri, karena masyarakat dapat sekaligus menikmati hasil olahan lokal sambil menyaksikan jalannya perlombaan. Hal ini menjadi bukti bahwa MTQN tidak hanya berfungsi sebagai ajang keagamaan, tetapi juga mampu menggerakkan perekonomian masyarakat.
Hadirnya Para Tokoh dan Stakeholder
Acara pembukaan MTQN ke-6 ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya:
-
Anggota DPRD Tanah Bumbu, Makhruri dan H. Bahjuli Rahman,
-
Ketua LPTQ Kabupaten Tanah Bumbu yang diwakili oleh Sekretaris Umum Abdul Hamid,
-
Unsur Forkopimcam Teluk Kepayang,
-
Tokoh masyarakat dan agama,
-
Seluruh kepala desa se-Kecamatan Teluk Kepayang,
-
Ketua TP PKK kecamatan dan desa, serta masyarakat umum.
Kehadiran berbagai pihak ini menegaskan bahwa MTQN merupakan kegiatan yang mendapat dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan di Tanah Bumbu.
Momentum Syiar dan Persatuan Umat
Dengan digelarnya MTQN ke-6 ini, Kecamatan Teluk Kepayang diharapkan semakin memperkuat posisi sebagai salah satu pusat syiar Islam di Tanah Bumbu. Bupati Andi Rudi Latif melalui pesannya menegaskan bahwa kegiatan ini hendaknya terus dijaga dan dikembangkan, sehingga setiap generasi dapat tumbuh dengan kecintaan mendalam terhadap Al-Qur’an.
Acara pembukaan berlangsung dengan khidmat, penuh nuansa religius, dan diwarnai dengan semangat kebersamaan. Masyarakat yang hadir tampak antusias menyambut jalannya perlombaan, sembari berharap agar MTQN tahun ini mampu melahirkan generasi Qurani yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga mampu menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari.
