Type Here to Get Search Results !

Bupati Andi Rudi Latif Resmi Tutup Bimtek Keuangan Desa 2025, Tekankan Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa

0


BANJARMASIN –
Bupati Tanah Bumbu, dr. H. Andi Rudi Latif, A.Md.T., S.H., M.M., secara resmi menutup kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penatausahaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Desa Tahun 2025 yang digelar di Hotel Aria Barito, Banjarmasin, pada Minggu (26/10/2025).

Penutupan ini menandai berakhirnya rangkaian kegiatan Bimtek yang telah berlangsung dalam dua gelombang dan diikuti oleh kepala desa, sekretaris desa, serta bendahara desa se-Kabupaten Tanah Bumbu.

Dalam sambutannya, Bupati Andi Rudi Latif menegaskan bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan bagian dari komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) dalam mewujudkan tata kelola keuangan desa yang transparan, akuntabel, partisipatif, dan disiplin anggaran.

“Bimtek ini adalah langkah nyata untuk memperkuat kapasitas aparatur desa agar mampu mengelola keuangan secara profesional dan sesuai regulasi. Tata kelola yang baik akan menjadi fondasi dalam mewujudkan masyarakat desa yang maju, makmur, dan beradab,” ujar Bupati Andi Rudi Latif.

Bupati menjelaskan, kegiatan ini sejalan dengan Misi ke-7 Pemkab Tanah Bumbu, yaitu “Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang adaptif, melayani, dan akuntabel.” Melalui misi tersebut, pemerintah daerah berupaya memperkuat kemampuan aparatur desa agar mampu beradaptasi dengan perkembangan regulasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta menjaga akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran desa.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Bimtek ini tidak sekadar pelatihan administratif, tetapi juga pembekalan strategis untuk mewujudkan pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) yang transparan dan bebas dari potensi penyimpangan hukum.

“Tantangan pengelolaan keuangan desa semakin kompleks. Karena itu, peningkatan kapasitas aparatur desa sangat penting. Pengetahuan dan keterampilan yang didapat dari Bimtek ini harus diterapkan di desa masing-masing agar tata kelola keuangan lebih tertib, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

Bupati juga mengingatkan agar semangat belajar dan kolaborasi yang terjalin selama kegiatan tidak berhenti setelah Bimtek berakhir. Menurutnya, jejaring yang terbentuk antar peserta bisa menjadi wadah untuk berbagi pengalaman, berdiskusi, dan mencari solusi atas berbagai tantangan pengelolaan keuangan desa di lapangan.

“Jaga terus semangat kebersamaan ini. Jadikan forum Bimtek sebagai ruang untuk saling belajar dan memperkuat profesionalitas dalam mengelola dana desa. Dengan begitu, kita bisa memastikan setiap rupiah dari APBDes benar-benar bermanfaat untuk masyarakat,” pesannya.

Bupati Andi Rudi Latif juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tanah Bumbu, para narasumber, dan seluruh peserta Bimtek yang telah menunjukkan dedikasi dan kesungguhan selama kegiatan berlangsung.

Ia berharap semangat dalam memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan berintegritas terus dijaga dan diimplementasikan dalam setiap proses pembangunan di desa.

“Pemerintahan yang baik berawal dari desa yang kuat. Mari bersama-sama kita wujudkan pemerintahan desa yang profesional, bebas dari penyimpangan, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” tutup Bupati.

Kegiatan Bimtek ini menjadi bagian dari strategi Pemkab Tanah Bumbu dalam mendorong terwujudnya good governance di tingkat desa, sekaligus memastikan setiap perangkat desa memiliki pemahaman yang kuat terhadap prinsip-prinsip akuntabilitas keuangan publik.

Dengan berakhirnya Bimtek ini, diharapkan seluruh peserta mampu menerapkan ilmu yang diperoleh untuk membangun desa yang mandiri, transparan, dan berdaya saing tinggi menuju Tanah Bumbu yang maju, mandiri, dan sejahtera.

Posting Komentar

0 Komentar