BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) kembali menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2025, yang resmi dibuka pada Selasa (14/10/2025) di Mahligai Iman, Kantor Bupati Tanah Bumbu, Batulicin.
Pembukaan Rakerda dilakukan oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Yulian Herawati, dan dihadiri oleh para pengurus LPTQ, unsur Kementerian Agama, tokoh ulama, serta perwakilan organisasi Islam dan kafilah MTQ dari berbagai kecamatan.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda, Bupati Andi Rudi Latif menyampaikan bahwa forum Rakerda ini memiliki makna strategis dalam menentukan arah kebijakan dan program kerja LPTQ agar lebih terarah, berkesinambungan, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Rakerda ini bukan hanya agenda rutin, tetapi wadah untuk memperkuat peran LPTQ dalam membangun generasi Qurani yang mampu menghayati, memahami, dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Yulian Herawati membacakan sambutan Bupati.
Menurut Bupati, keberadaan LPTQ memiliki kontribusi besar dalam menanamkan nilai-nilai keislaman dan memperkokoh karakter masyarakat yang religius. Oleh karena itu, pemerintah daerah menaruh perhatian besar terhadap keberlanjutan program pembinaan tilawatil Qur’an, baik melalui peningkatan kualitas kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) maupun perluasan kegiatan keagamaan berbasis masyarakat.
Melalui forum Rakerda ini, lanjutnya, dilakukan pula evaluasi terhadap pelaksanaan program LPTQ tahun sebelumnya, termasuk hasil penyelenggaraan MTQ di berbagai tingkatan, guna memperkuat pola pembinaan yang lebih sistematis dan berkesinambungan.
“Dari hasil evaluasi tersebut, diharapkan muncul gagasan baru yang lebih inovatif dan implementatif agar pembinaan kafilah dan pengembangan tilawah dapat berjalan lebih efektif,” katanya.
Pemerintah Daerah, kata Bupati, berkomitmen untuk terus memberikan dukungan terhadap pengembangan LPTQ, baik dari sisi kelembagaan, peningkatan sumber daya manusia, maupun penyediaan sarana dan prasarana tilawah serta tahfidz.
Selain itu, sinergi dengan Kementerian Agama, para ulama, lembaga pendidikan Islam, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat luas akan terus diperkuat demi memperluas dakwah Al-Qur’an di Tanah Bumbu.
“Kami ingin agar semangat membumikan nilai-nilai Al-Qur’an semakin terasa di seluruh lapisan masyarakat. Karena itu, sinergi antar lembaga dan tokoh agama menjadi sangat penting,” tegasnya.
Bupati Andi Rudi juga mengajak seluruh peserta Rakerda untuk mengikuti kegiatan dengan penuh semangat, terbuka dalam berdiskusi, dan berani menyampaikan gagasan yang membangun. Ia menekankan pentingnya merumuskan program kerja yang realistis, inovatif, dan berorientasi pada kebutuhan umat.
“Rakerda ini harus menjadi pedoman penting dalam upaya membumikan Al-Qur’an di Tanah Bumbu. Semoga hasilnya mampu membawa keberkahan bagi daerah dan masyarakat,” pungkasnya.
Rakerda LPTQ Tanah Bumbu Tahun 2025 ini diharapkan dapat melahirkan langkah-langkah strategis untuk memperkuat kualitas tilawah, tahfidz, dan syiar Islam, sekaligus menjadi tonggak penting dalam membangun generasi Qurani yang berakhlak mulia, cerdas, dan berdaya saing tinggi.