OPINI - Event Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dalam rangka semarak syiar islam merupakan kegiatan tahunan yang selalu diselenggarakan di berbagai tingkatan di berbagai wilayah di Negeri ini.
Setiap daerah, dari Kecamatan hingga propinsi selalu melaksanakan event tahunan tersebut. Pembiayaan untuk event tersebut bahkan dianggarkan dalam APBD di masing masing daerah.
Dilihat dari sudut pandang positif, event MTQ ini merupakan kegiatan syiar islam dalam membumikan al qur’an serta menjaring bibit insan qur’ani guna membangun generasi islami dalam pembangunan Bangsa Indonesia yang adiluhung.
Namun sangat ironi, ketika kita memandang dari sudut pandang lainnya, dampak negatif sangat jelas terasa dilakukan oleh oknum yang tidak bermoral terhadap pelaksanaan MTQ tersebut. Event MTQ seakan dijadikan ladang bisnis dan melenceng dari makna sesungguhnya pelaksanaan event tersebut.
Tidak lama lagi, di Kabupaten Tanah Bumbu juga akan melaksanakan event MTQ tingkat Kabupaten, pelaksanaan kegiatan tersebut rencananya akan dipusatkan di Kecamatan Satui, berbagai persiapan pun telah dimulai, termasuk anggaran pelaksanaan event tersebut pun telah disiapkan Pemerintah daerah dengan anggaran yang tidak sedikit, 1 Miliar lebih anggaran telah dialokasikan untuk event keagamaan tersebut. Semoga pelaksanaan MTQ ditingkat Kabupaten Tanah Bumbu berjalan dijalur yang sesuai dengan makna sesungguhnya pelaksanaan event MTQ.
Mari bersama kita sukseskan pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten Tanah Bumbu yang akan dilaksanakan, kita jadikan event MTQ sebagai ladang kita untuk memanen kebaikan, bukan sebaliknya malah menjadikan event MTQ seagai ladang bisnis untuk mendulang keuntungan namun mengabaikan status kita sebagai manusia yang bermoral dan beragama.Penulis : Agus Rismalian Nor [Redpel POSKObatulicin.com]