BATULICIN – Sinar harapan baru menyapa masyarakat Desa Kersik Putih, Kecamatan Batulicin, Rabu (20/8/2025). Di desa ini, PT PLN (Persero) UID Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah meresmikan Program Light Up The Dream (LUTD), sebuah inisiatif yang menghadirkan listrik bagi warga kurang mampu.
Program yang sarat nilai kemanusiaan ini mendapat apresiasi tinggi dari Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu. Melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, H. Yamani, Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas kepedulian PLN.
Listrik sebagai Simbol Kehidupan dan Harapan
Dalam sambutannya, H. Yamani menegaskan bahwa keberadaan listrik bukan hanya soal penerangan fisik semata. “Dengan adanya listrik, anak-anak bisa belajar lebih baik, masyarakat dapat berusaha lebih produktif, dan rumah tangga bisa hidup lebih layak serta sejahtera,” ucapnya.
Ia menambahkan, inisiatif PLN melalui LUTD merupakan kontribusi strategis yang sejalan dengan misi Pemkab Tanah Bumbu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat pemerataan pembangunan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada PLN. Program ini menjadi bukti nyata sinergi antara dunia usaha dan pemerintah untuk menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Yamani.
Komitmen Pemerataan Pembangunan
Program Light Up The Dream merupakan salah satu wujud kepedulian PLN dalam memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam akses listrik. Kehadiran listrik diyakini akan membuka peluang baru, baik dalam bidang pendidikan, usaha kecil, hingga kesehatan keluarga.
Pemerintah daerah menilai program ini memiliki nilai strategis karena membantu mewujudkan salah satu indikator penting pembangunan, yakni akses energi yang merata dan berkelanjutan.
“Listrik itu kehidupan. Dengan hadirnya listrik, otomatis akan tumbuh semangat dan optimisme baru di tengah masyarakat. Anak-anak bisa belajar dengan terang, ibu-ibu bisa beraktivitas lebih nyaman, bahkan pelaku usaha kecil bisa mengembangkan produktivitasnya,” kata Yamani.
Dukungan Penuh Pemkab Tanah Bumbu
Bupati Andi Rudi Latif melalui sambutan tertulisnya juga berharap agar program LUTD ini terus diperluas jangkauannya. Harapannya, semakin banyak masyarakat Tanah Bumbu, khususnya di pelosok desa, dapat menikmati akses listrik yang layak.
Hal ini menurutnya selaras dengan visi “BerAKSI: Tanah Bumbu Maju, Makmur, dan Beradab”. Dengan listrik, masyarakat tidak hanya merasakan manfaat ekonomis, tetapi juga peningkatan kualitas hidup secara sosial, budaya, dan pendidikan.
PLN sebagai Mitra Pembangunan Daerah
Pemkab Tanah Bumbu menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan PLN dalam setiap program pembangunan. Peran PLN dinilai sangat vital, tidak hanya sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
“Kami berharap kerja sama dengan PLN semakin erat, sehingga program seperti ini bisa terus hadir untuk menjangkau lebih banyak keluarga. Kehadiran listrik akan membawa dampak luar biasa bagi kehidupan masyarakat,” tutur Yamani.
Harapan Baru Bagi Warga
Bagi masyarakat penerima manfaat, hadirnya listrik melalui program LUTD menjadi anugerah besar. Mereka kini memiliki kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup dengan lebih baik. Anak-anak bisa belajar pada malam hari tanpa keterbatasan cahaya, sementara para orang tua bisa mengembangkan usaha kecil berbasis rumah tangga.
Apresiasi Pemkab Tanah Bumbu terhadap program ini sekaligus menjadi simbol harapan baru, bahwa pembangunan yang inklusif hanya bisa tercapai melalui kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.
Penutup
Program Light Up The Dream bukan hanya sekadar penyambungan listrik, tetapi juga simbol komitmen bersama untuk menghadirkan keadilan sosial melalui akses energi. Dengan dukungan penuh Pemkab Tanah Bumbu, diharapkan program ini akan terus tumbuh dan menyinari lebih banyak kehidupan masyarakat di pelosok desa.
“Listrik adalah cahaya kehidupan, dan dengan sinergi seperti ini, kita sedang menyalakan harapan baru bagi masa depan Tanah Bumbu,” tutup Yamani.