Type Here to Get Search Results !

Bupati Tanah Bumbu Tutup KKN Tematik FPIK ULM, Apresiasi Expo Inovasi Mahasiswa


BATULICIN
– Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, resmi menutup Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Berdampak Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Tahun 2025. Penutupan berlangsung di Pendopo Kantor Bupati, Batulicin, Kamis (21/8/2025), dan dirangkai dengan Expo Hasil KKN.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada ULM, khususnya FPIK, karena telah memilih Tanah Bumbu sebagai lokasi pelaksanaan KKN. Menurutnya, kehadiran mahasiswa memberikan nilai lebih, tidak hanya bagi proses pembelajaran mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat di sektor kelautan, perikanan, dan lingkungan pesisir.

“Program yang dijalankan mahasiswa, baik berupa edukasi, inovasi, maupun pendampingan, sangat relevan dengan kebutuhan daerah dan sejalan dengan visi Tanah Bumbu yang Maju, Makmur, dan Beradab,” ucapnya.

Expo Hasil KKN Dapat Apresiasi

Bupati juga mengapresiasi pelaksanaan Expo yang menampilkan berbagai hasil kerja mahasiswa selama satu bulan berada di Tanah Bumbu. Produk dan inovasi tersebut dinilai mampu memberi kontribusi nyata sekaligus mencerminkan potensi kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah.


Ia berharap pengalaman yang diperoleh mahasiswa di Tanah Bumbu dapat menjadi bekal berharga untuk masa depan, serta meninggalkan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

“Sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah perlu terus diperkuat, sehingga dapat mendorong pembangunan daerah, pemberdayaan masyarakat, serta peningkatan kualitas SDM,” tambah Bupati.

233 Mahasiswa Sebar di 20 Desa

KKN Tematik FPIK Berdampak ULM dilaksanakan selama sebulan penuh, mulai 21 Juli hingga 21 Agustus 2025. Sebanyak 233 mahasiswa terbagi dalam 20 kelompok dan ditempatkan di 20 desa di Kabupaten Tanah Bumbu.


Acara penutupan turut dihadiri Wakil Rektor III ULM Dr. Muhamad Rusmin Nuryadin, SE., M.Si, Wakil Dekan III Dr. Hj. Indira Fitriliani, S.Pi., M.Si, dosen pembimbing KKN, para kepala SKPD Pemkab Tanbu, camat, 20 kepala desa lokasi KKN, serta undangan lainnya.