Type Here to Get Search Results !

Pemkab Tanah Bumbu Matangkan Strategi Promosi Investasi Perikanan Melalui Ekspose Akhir 2025

0


BATULICIN, POSKONews.id
– Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) terus memperkuat arah pembangunan ekonomi daerah melalui peningkatan investasi berbasis potensi unggulan lokal. Salah satu langkah strategis tersebut diwujudkan melalui kegiatan Ekspose Akhir Penyusunan Dokumen Strategi Promosi Investasi pada Sektor Perikanan, yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tanah Bumbu di Ebony Hotel Batulicin, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian krusial dalam penyusunan dokumen perencanaan promosi penanaman modal yang akan menjadi acuan utama pemerintah daerah dalam menarik investor. Ekspose akhir tersebut menghadirkan pemerintah, tenaga ahli, pelaku usaha, serta berbagai pemangku kepentingan untuk menyamakan visi pembangunan sektor perikanan Tanah Bumbu.


Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, melalui Asisten Administrasi Umum M. Yamani, membuka secara resmi kegiatan tersebut. Dalam sambutan yang disampaikan, Bupati menegaskan bahwa strategi promosi investasi merupakan instrumen penting dalam memperkuat daya saing daerah, terutama pada sektor perikanan yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

“Kegiatan ini memiliki arti strategis bagi arah kebijakan pembangunan daerah, khususnya dalam mendorong peningkatan investasi produktif dan berkelanjutan berbasis potensi unggulan lokal,” ujar M. Yamani mewakili Bupati.

Ia menambahkan bahwa penyusunan dokumen strategi ini harus mampu menyatukan langkah antara pemerintah daerah, tim ahli, serta pemangku kepentingan, sehingga dokumen yang dihasilkan benar-benar menjadi pedoman dalam upaya memajukan iklim investasi Tanah Bumbu.

Pada ekspose kali ini, fokus utama pembahasan tertuju pada pengembangan budidaya ikan bandeng yang terintegrasi dengan industri pengalengan. Selain itu, turut dibahas konsep pengembangan budidaya ikan gabus yang mendukung industri albumin, serta identifikasi potensi budidaya udang vaname sebagai komoditas unggulan wilayah pesisir Tanah Bumbu.


Bupati berharap penyusunan dokumen ini tidak sekadar menjadi proses administratif, melainkan langkah nyata dalam membuka peluang investasi baru, memperluas lapangan pekerjaan, serta mengangkat kesejahteraan masyarakat pesisir.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Tanah Bumbu, Andrianto Wicaksono, melalui Kepala Bidang Penanaman Modal, Nurwani, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi forum penting untuk merumuskan strategi promosi yang aplikatif dan sesuai kondisi riil lapangan.

“Ekspose akhir ini merupakan tahapan penting untuk menyempurnakan dokumen strategi promosi penanaman modal, dengan fokus pada sektor perikanan yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan peluang pasar yang menjanjikan,” terang Nurwani.

Kegiatan ini juga menghadirkan empat tenaga ahli dari Universitas Diponegoro Semarang, yakni Dr. Lestari Lakhsmi Widowati, Prof. Dr. Dian Wijayanto, Slamet Suharto, dan Alfabetian Harjuno Condro Haditomo. Para pakar tersebut memberikan paparan terkait potensi, tantangan, hingga rekomendasi strategi pengembangan sektor perikanan di Tanah Bumbu.

Sekitar 60 peserta turut hadir dalam kegiatan ini, terdiri dari penyuluh perikanan desa, pelaku usaha, perangkat daerah, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Melalui kegiatan ini, DPMPTSP Tanah Bumbu berharap terbangun kolaborasi lintas sektor yang semakin kuat sehingga menghasilkan dokumen strategi promosi investasi yang visioner, implementatif, serta sejalan dengan visi pembangunan Tanah Bumbu Maju, Makmur, dan Beradab.

Posting Komentar

0 Komentar